Dekat dan Lezat: Rekomendasi Kuliner Khas Malang Terdekat
Catatan: Frasa kuliner khas Malang terdekat mengarah ke situs Jajananmalang.com.
![]() |
Kuliner Malang |
1. Bakso President: Makan di Pinggir Rel yang Melegenda
Terletak di Jalan Batanghari No. 5, Bakso President adalah
legenda. Suasananya unik karena kamu bisa makan sambil menyaksikan kereta api
lewat hanya beberapa meter dari kursimu.
🗣 Pengalaman
pengunjung:
“Saya pertama kali ke sini bareng teman kampus. Awalnya kaget karena makannya
dekat rel, tapi justru itu yang bikin memorable. Kuah baksonya gurih banget,
dan pentol uratnya bikin ketagihan!” – Rina, Mahasiswi UM
Lokasi ini cocok buat kamu yang mencari pengalaman makan
yang autentik dan tidak jauh dari pusat kota.
2. Rawon Rampal: Legenda Pagi Hari Sejak 1957
Buat penggemar masakan Jawa Timuran, Rawon Rampal di Jl.
Panglima Sudirman wajib dikunjungi. Disajikan dengan potongan daging empuk dan
sambal pedas, warung ini selalu ramai terutama di pagi hari.
🗣 Kata pengunjung:
“Aromanya bikin lapar dari parkiran. Makan rawon di sini pagi-pagi sambil
dengerin obrolan bapak-bapak lokal itu rasanya asli Malang banget.” – Hendra,
pengunjung dari Jakarta
Warung ini hanya sekitar 1–2 km dari Stasiun Kota Baru, pas buat kamu yang baru tiba di Malang.
![]() |
Kuliner Malang |
3. Depot Hok Lay: Lumpia dan Fosco yang Bikin Nostalgia
Berada di Jl. K.H. Achmad Dahlan No. 10, Hok Lay adalah
surga kuliner jadul. Menu unggulannya adalah Lumpia Semarang dan Fosco—minuman
cokelat dalam botol Coca-Cola.
🗣 Pengalaman pribadi
penulis:
“Saya pernah ke sini bareng keluarga, dan bapak saya langsung bilang, ‘Ini rasa
masa kecilku.’ Tempatnya kecil tapi hangat, dan rasanya konsisten.”
Kalau kamu cari tempat makan yang dekat, enak, dan penuh
cerita, Hok Lay pilihan tepat.
4. Pecel Kawi: Sarapan Khas dengan Rasa Legendaris
Ingin sarapan khas Malang? Pecel Kawi yang sudah ada sejak
1975 siap menyambutmu dengan sambal kacang kental dan rempeyek gurih.
📍 Lokasi: Jl. Kawi Atas
No.43B
🌞
Jam buka: 06.00 – 15.00 WIB
🗣 Testimoni turis:
“Sambalnya beda, ada aroma daun jeruk yang khas. Saya mampir ke sini karena
direkomendasikan driver ojol, dan ternyata worth it banget!” – Damar, wisatawan
dari Solo
Tempat ini hanya 5 menit dari Alun-Alun Kota Malang—cocok
buat kamu yang stay di pusat kota.
5. Nasi Pecel Mbok Bari: Murah, Dekat, dan Legendaris
Kalau kamu mahasiswa atau backpacker, Nasi Pecel Mbok Bari
di sekitar kawasan Tugu dan Balaikota adalah pilihan hemat tapi enak.
🗣 Cerita pengunjung:
“Saya kuliah di Malang dan tiap akhir bulan pasti ke sini. Harga bersahabat dan
rasanya khas banget, sambalnya pedas nagih!”
Ini bukti bahwa kuliner khas Malang terdekat tidak harus mahal untuk bikin puas.
![]() |
Kuliner Malang |
6. Cwie Mie Malang Paling Dekat: Mie Garing yang Nendang
Cwie Mie adalah versi Malang dari mie ayam—tapi lebih halus
dan ringan. Banyak warung menyajikan ini, tapi salah satu yang terbaik adalah Depot
Gang Djangkrik di kawasan Klojen.
📍 Jaraknya sekitar 1 km
dari kawasan Idjen Boulevard, dan mudah diakses jalan kaki.
🗣 Ulasan lokal:
“Mienya ringan tapi topping ayamnya wangi. Dapat acar dan kuah kaldu juga.
Cocok buat brunch!” – Yuni, warga Malang
Kalau kamu menginap di penginapan dekat pusat kota, menu ini
bisa jadi sarapan spesialmu.
7. Tahu Lontong Lonceng: Street Food Lawas Rasa Juara
Berada di Jl. Laksamana Martadinata, dekat Pasar Besar, Tahu
Lontong Lonceng adalah street food legendaris yang tetap eksis sejak zaman
dulu.
🗣 Kata pengunjung
setia:
“Saya dan istri selalu makan di sini kalau mudik. Walau antre, tapi rasanya
nggak pernah mengecewakan. Sambalnya bikin melek!” – Toni, perantau dari
Bandung
8. Bakso Bakar Pahlawan Trip: Inovasi Rasa yang Dekat dan
Viral
Buat kamu pencinta bakso, varian bakso bakar ini wajib
dicoba. Dagingnya dibakar dan diberi bumbu manis-pedas yang meresap. Lokasinya
di Jalan Pahlawan Trip, dekat Museum Brawijaya.
🗣 Review mahasiswa UB:
“Suka banget karena beda dari bakso biasa. Bisa duduk-duduk santai sore,
tempatnya adem dan strategis.”
9. Wedang Ronde Titoni: Penutup Hangat di Malam Hari
Setelah seharian mencicipi makanan berat, tutup dengan
Wedang Ronde di Jalan Zainul Arifin. Minuman jahe hangat dan isian ronde lembut
pas banget untuk malam dingin khas Malang.
🗣 Testimoni:
“Saya ke sini sama anak saya. Dia suka ronde isi kacang, saya suka kuah
jahenya. Malam-malam rame, tapi suasananya nyaman.”
10. Tips Mencari Kuliner Terdekat Saat di Malang
- Gunakan
Google Maps atau aplikasi seperti GoFood/GrabFood dengan kata kunci: kuliner
khas Malang terdekat
- Cek
review terbaru, terutama jam buka dan antrian.
- Pilih
berdasarkan jarak dari tempatmu menginap (hotel, kos, stasiun).
- Jangan
ragu bertanya ke warga lokal—mereka tahu yang otentik!