Jajanan Khas Malang: Lezat, Murah, dan Bikin Rindu

Jajananmalang.com - Malang, kota yang terletak di dataran tinggi Jawa Timur, dikenal bukan hanya karena udaranya yang sejuk dan pemandangannya yang indah, tetapi juga karena kekayaan kulinernya. Salah satu daya tarik utama kota ini adalah jajanan khasnya yang menggugah selera. Dari jajanan pasar hingga camilan modern, Malang menawarkan berbagai pilihan makanan ringan yang lezat dan terjangkau. Artikel ini akan membahas berbagai jajanan Malang yang wajib dicoba, lengkap dengan latar belakang, ciri khas, dan tempat populer untuk menikmatinya.

 

Jajanan Malang


1. Bakso Malang: Ikon Kuliner Sepanjang Masa

Tidak mungkin membicarakan jajanan Malang tanpa menyebut bakso Malang. Makanan ini telah menjadi ikon kuliner nasional dan memiliki ciri khas yang membedakannya dari bakso daerah lain.

Bakso Malang terdiri dari berbagai isian seperti bakso daging, bakso goreng, tahu isi, siomay, dan pangsit goreng, semuanya disajikan dalam satu mangkuk dengan kuah kaldu sapi yang gurih. Keistimewaan lainnya adalah adanya kebebasan memilih isian sesuai selera.

Tempat Rekomendasi:

  • Bakso President: Terletak di samping rel kereta api, pengalaman makan di sini unik dan sangat populer di kalangan wisatawan.
  • Bakso Bakar Pak Man: Inovasi khas Malang lainnya adalah bakso bakar, yang dibakar dan dilumuri saus pedas manis.

 

2. Cwie Mie: Si Mie Halus dari Tiongkok-Malang

Cwie mie adalah mie khas Malang yang dipengaruhi oleh budaya Tionghoa. Mie ini menyerupai mie ayam, tetapi dengan beberapa perbedaan signifikan: mie-nya lebih tipis, topping-nya berupa ayam cincang berbumbu lembut, dan biasanya disajikan dengan pangsit goreng dan selada segar.

Rasanya gurih dan ringan, cocok disantap kapan saja, baik untuk sarapan, makan siang, maupun malam.

Tempat Rekomendasi:

  • Hot Cwie Mie di kawasan Ijen.
  • Cwie Mie Gloria, salah satu pelopor sejak 1970-an.

 

3. Tahu Lontong dan Tahu Telor

Tahu lontong adalah jajanan jalanan yang merakyat dan sangat digemari warga Malang. Makanan ini terdiri dari potongan tahu goreng dan lontong yang disiram dengan bumbu kacang pedas manis, serta dilengkapi dengan kerupuk dan tauge segar. Variasi lainnya adalah tahu telor, yaitu tahu goreng bersama telur yang digoreng seperti omelet, lalu disiram bumbu yang sama.

Hidangan ini bisa ditemukan dengan mudah di pinggir jalan maupun pasar tradisional.

 

4. Cilok dan Cakwe Malang

Meski cilok dan cakwe juga dikenal di daerah lain, versi Malang memiliki karakteristik tersendiri. Cilok di Malang biasanya disajikan dengan saus kacang kental dan sambal khas, sedangkan cakwenya lebih padat dan digoreng hingga renyah, seringkali disajikan dengan saus asam-manis.

Kedua jajanan ini sangat populer di kalangan pelajar dan mahasiswa karena harganya murah dan rasanya nikmat.

 

5. Rujak Cingur dan Rujak Manis

Jajanan ini merupakan perpaduan rasa yang unik dan mewakili selera khas Jawa Timur. Rujak cingur terdiri dari sayuran, buah, tahu, tempe, lontong, dan irisan cingur (hidung sapi) yang disiram dengan sambal petis hitam. Sedangkan rujak manis terdiri dari potongan buah segar seperti bengkoang, mangga muda, dan kedondong yang disiram saus gula merah dan kacang.

Keduanya menyuguhkan pengalaman rasa yang ekstrem namun memikat bagi pecinta kuliner otentik.

 

6. Tempe Mendol: Camilan Khas yang Gurih dan Pedas

Malang juga dikenal sebagai penghasil tempe, dan dari situlah lahir camilan khas bernama tempe mendol. Mendol dibuat dari tempe yang dihancurkan, dicampur bumbu rempah seperti bawang putih, kencur, dan cabai, lalu dibentuk lonjong dan digoreng hingga garing.

Rasanya pedas, gurih, dan aromatik, cocok dijadikan lauk maupun camilan. Banyak warung pecel atau penjual nasi rawon di Malang yang menyajikan mendol sebagai pelengkap utama.

 

Jajanan Malang

7. Sempol Ayam: Jajanan Kekinian Asli Malang

Sempol adalah salah satu jajanan kaki lima yang populer di Malang dan kini menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Terbuat dari adonan ayam giling dan tepung yang dibalut tusuk sate, sempol kemudian direbus, dicelup dalam telur, dan digoreng hingga matang.

Disajikan dengan saus sambal atau saus kacang, sempol cocok dijadikan camilan sore. Biasanya dijual di depan sekolah atau taman.

 

8. Ice Cream Tempo Doeloe di Toko Oen

Toko Oen merupakan warung es krim legendaris di pusat kota Malang yang berdiri sejak zaman kolonial Belanda. Bangunan dan suasananya klasik, serta menyajikan es krim homemade dengan rasa-rasa autentik seperti vanila, mocca, dan tutti frutti.

Meskipun tidak termasuk jajanan kaki lima, Toko Oen tetap menjadi bagian penting dari wisata kuliner Malang karena keunikannya yang tak tergantikan.

 

9. Ketan Legenda di Pos Ketan Legenda 1967

Di daerah wisata Batu, terdapat kedai yang sangat terkenal dengan jajanan berbahan ketan, yaitu Pos Ketan Legenda 1967. Sajian ketan di sini sangat bervariasi, mulai dari ketan susu, ketan bubuk kedelai, hingga ketan dengan topping keju dan durian.

Rasa ketan yang pulen dengan perpaduan topping manis atau gurih menjadikan jajanan ini favorit semua kalangan, terutama wisatawan malam hari.

 

Jajanan Malang

10. Aneka Kue Pasar di Pasar Oro-Oro Dowo

Untuk pencinta jajanan tradisional, pasar-pasar di Malang seperti Pasar Oro-Oro Dowo atau Pasar Besar menyediakan berbagai pilihan kue basah dan kering seperti klepon, lupis, apem, nagasari, dan kue lumpur. Selain murah, jajanan pasar ini dibuat dengan resep turun-temurun yang menjaga keautentikan rasa.

Cocok dijadikan oleh-oleh atau camilan santai di sore hari bersama teh hangat.

Kota Malang tidak hanya memanjakan mata dengan pemandangannya, tetapi juga lidah dengan jajanan yang beragam dan menggoda. Dari jajanan pasar yang tradisional hingga kreasi modern yang viral, semuanya bisa Anda temukan di sudut-sudut kota ini. Keunikan jajanan Malang tidak hanya terletak pada rasanya yang lezat, tetapi juga pada cerita dan budaya yang menyertainya.

Jadi, jika Anda berkunjung ke Malang, luangkan waktu untuk mencicipi jajanan khasnya. Karena sekali mencoba, dijamin akan membuat Anda ingin kembali lagi!

 

Share

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel